Mahasiswi di Pekanbaru Minta Maaf ke Keluarga Korban Usai Jadi Tersangka

Netizen Indonesia - Mahasiswi di Pekanbaru bernama Marisa Putri telah ditetapkan tersangka usai menabrak seorang ibu rumah tangga, Renti Marningsih, di Jalan Tuanku Tambusai, Sabtu dini hari (3/8/2024).

Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Alvin Agung Wibawa menjelaskan bahwa saat itu Marisa dalam perjalanan pulang dari tempat hiburan malam dan mengemudikan mobilnya sendiri ketika kecelakaan terjadi.

"Pelaku pulang dari dugem, dia sendiri di dalam mobil," kata Kompol Alvinnya.

"Pelaku bergerak dari arah fly over Nangka menuju SKA. Sesampainya di depan Hotel Linda, pelaku menabrak korban yang ada di bahu jalan hingga tewas," tambahnya.

Sementara itu, Tersangka juga meminta maaf terkait kecelakaan yang menewaskan 1 orang tersebut.

"Saya meminta maaf atas kesalahan yang saya buat atas keluarga korban dan keluarga yang ditinggalkan saya dalam keadaan sadar dan tidak sengaja menabrak korban dan saya sangat menyesal atas insiden apa yang saya lakukan" katanya dalam konferensi pers di Polres Pekanbaru.

Sebelumnya, telah viral video pelaku dan mobilnya yang dalam keadaan ringsek di lokasi kejadian. Pelaku yang diketahui positif mengkonsumsi narkoba terlihat santai memainkan HP saat itu.

Dalam video disebutkan pelaku seolah tak bersalah. Bahkan usai kejadian, pelaku Bersama keluarganya sempat mendatangi keluarga korban untuk berdamai dan diselesaikan secara kekeluargaan, namun permintaan itu ditolak keluarga korban.

"Ga terima banget yang Allah, kenapa ga bisa hukuman ny*wa di balas dengan ny*wa?! jam 5.45 subuh, sepupuku ke pasar di jalan mau balik malah ditabrak dit*brak sama mobil ngebut dari belakang," tulis akun @jiihan_sw yang mengaku masih keluarganya yang direpost akun X, pada Minggu (4/8/2024).

"Malam ini ibu si pelaku dating ke rumah alm sepupuku minta maaf dan minta diselesaikan kekeluargaan, tapi pihak keluarga besarku tidak menerima damai gitu aja, sick sih sekelurga" tulisnya.

Akun tersebut sebelumnya juga mengunggah dua video setelah kejadian yang menunjukkan bagian depan mobil pelaku yang ringsek.